banner 728x250
Polri  

Kanit PJR Polda Jatim V Banyuwangi Ajak Tukang Ojek Tanamkan Jiwa Nasionalisme dan Jaga Keamanan Bangsa

Banyuwangi – Jejakindonesia.news|Menyambut HUT ke-80 Kemerdekaan RI,Satuan Polisi Jalan Raya (PJR) Ditlantas Polda Jatim V Banyuwangi membagikan bendera merah putih kepada pengemudi ojek,pangkalan -pangkalan ojek,Selain membagikan bendera anggota PJR banyuwangi

yang langsung di pimpin kanit PJR, AKP. Roni faslah memberikan sosialisasi tentang lalu lintas,Dengan suasana kekeluargaan menggambarkan polisi ada di hati masyarakat,Senin (11/8/25).

 

Kasat PJR Ditlantas Polda Jatim AKBP Hendrix Kusuma Wardhana,S,H melalui Kanit PJR Ditlantas Polda Jatim V Banyuwangi

AKP Roni Faslah ,memimpin langsung kegiatan pembagian bendera dan sosialisasi lalulintas,Puluhan bendera merah putih, dibagikan untuk dipasang pada kendaraan para pengemudi ojek.

 

“Kegiatan ini bertujuan membangkitkan cinta tanah air, serta semangat nasionalisme di wilayah kabupaten banyuwangi ,” katanya. Menurutnya, hal ini juga untuk mempererat persatuan dan kesatuan masyarakat di banyuwangi.

 

Ia menegaskan, pembagian bendera bukan hanya simbolis, tetapi sebagai pengingat nilai-nilai luhur kebangsaan. Kegiatan ini mencerminkan kehadiran negara secara nyata di wilayah banyuwangi.

 

Aksi ini menjadi bagian peringatan kemerdekaan, sekaligus mempererat hubungan kepolisian dengan masyarakat setempat. Polri ingin semangat kemerdekaan terasa hingga pelosok, termasuk di pangkalan – pangkalan ojek yang terpencil .

 

“Gerakan kecil ini menjadi wujud kecintaan terhadap NKRI dan penguatan identitas kebangsaan masyarakat,” ujarnya. Ia berharap, semangat persatuan dan nasionalisme terus tumbuh di wilayah timur ujung pulau Jawa ini.

 

Selain itu AKP.Roni Faslah mengajak komunitas ojek,untuk mendukung tugas Polri dalam menjaga keamanan dan ketertiban di kabupaten Banyuwangi, Pengemudi ojek memiliki peran strategis dalam layanan transportasi dan interaksi masyarakat di wilayah-wilayah pelosok desa.”mari bersama-sama mendukung tugas Polri untuk mencegah kejahatan ,Termasuk penyelundupan narkotika, perdagangan manusia, dan aktivitas ilegal yang mengancam stabilitas kawasan perbatasan,” ucapnya mengakhiri.

 

[Wulan]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *