Mengungkap Fakta Kebenaran
Indeks
banner 728x250

DPC PDI Perjuangan Banyuwangi Konsolidasi Internal dan Sosialisasi Peraturan Partai No. 1 Tahun 2025

BanyuwangiJejakindonesia.news // Dewan Pimpinan Cabang Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (DPC PDI Perjuangan) Banyuwangi menggelar rapat konsolidasi internal bersama seluruh pengurus anak cabang dan ketua,sekretaris,bendahara (KSB) ranting partai se Banyuwangi bertempat di Hotel el-Royal pada Minggu (14/12/2025).
Konsolidasi internal ini dalam rangka sosialisasi Peraturan Partai Nomor 1 Tahun 2025 yang merupakan regulasi internal yang bertujuan mengatur aspek managerial organisasi partai.
Ketua DPC PDI Perjuangan Banyuwangi, I Made Cahyana Negara dalam sambutannya menegaskan pentingnya konsolidasi sebagai langkah strategis menghadapi agenda partai ke depan, khususnya persiapan Konfercab serta Musancab sekaligus menekankan agar seluruh kader tetap solid, disiplin, dan menjunjung tinggi peraturan partai.
” Konsolidasi internal ini menjadi langkah dalam menyusun strategi dan langkah organisasi yang lebih terstruktur untuk menghadapi tantangan politik kedepan , ” ucap Made Cahyana saat dikonfrimasi awak media.
Made Cahyana mengatakan bahwa konsolidasi internal bukan sekadar kegiatan rutin, tetapi merupakan momentum penting untuk memperkuat organisasi secara menyeluruh dengan harapan proses ini bisa berjalan tertib, demokratis, menjaga semangat gotong royong, loyalitas, serta kesetiaan terhadap garis ideologi dan struktur partai dalam menjalankan setiap tahapan menuju Konfercab dan Konferda,
“Kita, sebagai kader PDI Perjuangan harus tunduk dan taat perintah partai. Termasuk taat peraturan yang dikeluarkan oleh partai,” ujar Made.
Konsolidasi internal ini, lanjut Made Cahyana juga untuk meningkatkan kapasitas kader agar dapat memahami peraturan partai, tertib organisasi selaras dengan cita-cita partai sebagai partai pelopor.
” Salah satu partai pelopor itu adalah mantabnya kader yakni kader yang paham mengenai tata cara berorganisasi yang semata-mata untuk perbaikan organisasi dari periode ke periode berikutnya ,” ucapnya.
Pemahaman berorganisasi bagi kader PDI Perjuangan bukan sekadar pengetahuan teoretis, melainkan implementasi nyata dari disiplin, ideologi, dan kerja nyata di tengah masyarakat, yang merupakan arahan sentral dari Ketua umum PDI Perjuangan, Ibu Megawati Soekarnoputri.
” Kader diharapkan mampu menjalankan fungsi partai, seperti agregasi dan artikulasi kepentingan masyarakat, dengan turun langsung ke lapangan untuk memahami persoalan riil rakyat, ” ucapnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *